Pidato Sambutan Hari sosial tanggal 20 Desember Edisi Covid

Pidato Sambutan Hari sosial tanggal 20 Desember Edisi Covid

Assalamualaikum. Wr. Wb.

Saudara saudara sekalian yang kami hormati pada kesempatan yang baik ini marilah kita mengucapkan rasa Syukur ke hadirat Allah Swt karena pada pagi yang cerah ini kita bisa berkumpul ditempat  ini guna untuk memperingati hari Sosial yang tepatnya pada tanggal 20 Desember 

Kita semuanya menyadari bahwa manusia tidak lah bisa hidup dengan sendiri sendiri tanpa bantuan dari orang lain, baik itu yang kaya ataupun miskin,semuanya pasti saling membutuhkan.  Ibarat mata rantai yang satu sama lain saling membutuhkan jadi jelas bahwa kita tidak bisa hidup secara terpisah satu sama lain. 

Sebab mulai lahir manusia sudah butuh pertolongan dari bidan, butuh perawat, butuh pakaian memerlukan penjahit.  butuh pangan memerlukan petani, sewaktu sakit memerlukan pertolongan dokter dan lain sebagainya. apalagi masa masa sekarang ini dimana mana ditegaskan masalah mengentas kemiskinan. Masalah ini adalah tanggung jawab kita semua. baik pemerintah ataupun rakyat, tanpa rasa sosial tidak mungkin program yang baik ini bisa terlaksana. Oleh karena itu program pemerintah yang baik itu hendaknya kita dukung dengan sebaik baiknya,  dengan demikian berarti ikut memecahkan dan memikirkan nasib orang lain. Apalagi dimasa pandemi covid 19 seperti sekarang ini, kita diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan, karena virus akan menular ke orang lain terutama orang-orang  terdekat kita, disisilain dengan adanya pandemi tersebut efek yang paling terasa adalah ekonomi, demi menjaga penularan virus corona dan memutus mata rantai penularannya, agar tidak berkembang. Pola kehidupan new normal yang diterapkan di lingkungan sosial saat ini menjadi kebiasaan harus dilakukan, seperti memakai masker, mencuci tangan, dan jaga jarak, semua itu perlu adanya kesadaran sosial. Dihari Sosial ini penting bagi kita semua untuk saling berpartisipasi kepada masyarakat yang membutuhkan, banyak mereka yang kehilangan pekerjaan, setidaknya kita bisa memberikan sedikit materi ataupun pemikiran dan ide-ide usaha lainnya agar stabiltas ekonomi tetap terjaga.

Hadirin sekalian yang kami hormati 

Kita hidup di tengah tengah masyarakat hendak lah saling tolong menolong antara satu dengan yang lainnya. Karena tanpa pertolongan orang lain kita tidak mampu untuk berdiri sendiri. walaupun orang itu kaya raya. Begitu juga yang miskin tidak akan bisa hidup tanpa bantuan orang kaya apakah dengan bekerja,  sebagai buruh atau karyawan semua saling berkaitan, 

Dengan memperingati hari sosial.  marilah kita camkan sikap kepedulian sosial terhadap sesama manusia.  sebab tanpa kepedulian sosial masyarakat akan hidup kocar kacir tanpa arah dan tujuan. yang kaya yang menindas miskin begitu yang miskin akhirnya berbuat yang tidak senonoh kepada yang kaya raya, apakah itu dengan jalan mencuri,  merampok dan lain sebagainya 

Sekali lagi dalam memperingati Hari Sosial ini mari kita galakkan sikap toleransi dan kepedulian sosial terhadap sesama manusia. 

agar hidup kita menjadi rukun damai dan penuh kebahagiaan.  dan dalam kesempatan ini mârilah kita dukung program pemerintah yang mencanangkan kepedulian sosial terhadap sesama manusia 

Demikian kata sambutan dapat kami sampaikan pada kesempatan ini. terima kasih atas segala perhatiannya dan mohon maaf atas segala kesalahannya Wabillahi Taufiq Walhidayah Wassamualaikum. Wr. Wb.

No comments:

Post a Comment

Copyright © 2015 Retorikata | Retorika And Rojay Creative Commont | Published By